Target Pajak Prabowo-Gibran Bikin Bingung Para Ahli

Target Pajak Prabowo-Gibran Bikin Bingung Para Ahli

EmakgosipTarget Pajak Prabowo-Gibran Bikin Bingung Para Ahli. Dan Sejumlah pengamat pajak menilai target tax ratio 23% yang diucapkan calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka membingungkan. Pengamat pajak menilai Gibran dan tim berhutang penjelasan lebih jauh mengenai maksud target rasio perpajakan ini.

Pengamat perpajakan dari Universitas Pelita Harapan, Ronny Bako mengatakan ada beragam versi cara menghitung tax ratio. Dia bilang ada model penghitungan Indonesia, model penghitungan International Monetary Fund (IMF) dan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).

Pertama saya tidak mempermasalahkan targetnya, tapi konsepsi tax ratio dulu,” kata dia dikutip pada Jumat (29/12/2023).

Ronny mengatakan model penghitungan tax ratio yang di pakai di Indonesia adalah pajak pemerintah pusat lalu di bagi dengan Produk Domestik Bruto (PDB). Sementara, model penghitungan tax ratio lembaga dan negara lain bisa saja berbeda. Misalnya saja model perhitungan yang juga memasukkan pajak daerah sebagai penerimaan negara. Menurut dia, kalau hanya cara penghitungannya saja yang diubah, maka target tax ratio yang tinggi mungkin sudah tercapai saat ini.

Nah inilah yang harus di klarifikasi dulu, penerimaan pajak yang mana, apakah hanya pusat atau pajak daerah. Kalau hanya pusat ya jelas rendah, kalau pajak pusat dan daerah dan sebagainya mungkin kita tinggi,” kata dia.

Ronny menilai sampai sekarang belum ada penjelasan mengenai konsep yang di gunakan pasangan Target Pajak Prabowo-Gibran dalam menargetkan tax ratio 23% ini. Menurut dia, apabila penghitungan target tax ratio yang di pakai adalah yang berlaku saat ini. Yaitu hanya pajak pusat, maka bisa di pastikan akan ada pajak tambahan untuk masyarakat. “Itu terindikasi bahwa akan ada pajak tambahan bagi wajib pajak,” kata dia.

Sebelumnya, target rasio perpajakan pasangan Prabowo-Gibran mengemuka dalam sesi debat cawapres yang dihelat Jumat (22/12/2023). Mulanya, cawapres nomor urut 3, Mahfud Md menyebut bahwa target tax ratio 23% dari PDB yang dipatok Prabowo-Gibran tidak masuk akal.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

EMAKGOSIP